Jakarta – Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan
Darat (AD) telah mengembangkan teknologi Nano Satelit. Selain itu, AD
juga mengembangkan teknologi Solar Cell.
Dia menjelaskan pihaknya juga sedang membangun Peluncur Roket yang murah, Sollar Cell, satelit Base Transceiver Station (BTS), dan Radio CNI. Total anggaran untuk 16 riset tersebut mencapai Rp 30 miliar. “Semua dibuat dari bahan yang sangat murah. Peluncur Roket sangat murah. Solar Cell akan menjadi yang termurah di dunia. Kami harapkan Solar Cell untuk rakyat karena costnya masih mahal. Tinggal buat mencari bateri yang tahan lama dan murah,” tuturnya.
Mengenai pembangunan BTS, dia tegaskan kedepan tidak lagi komunikasi melalui satelit. BTS itu pemakaiannya gratis dan dijamin keamanannya. Menurutnya, kebijakan melakukan riset-riset tersebut untuk mendorong industri pertahanan di tanah air.
Di sisi lain, agar bangsa ini tidak bergantung pada produk-produk dari luar negeri. Padahal anak-anak bangsa ini bisa memproduksinya. “Di Kementerian Pertahanan (Kemhan), Cybermedia, 96 persen komponen lokal yang buat oleh mereka yang di bawah 30. Ada 35 hecker. Mereka ditakuti dunia,” tuturnya. (beritasatu.com)
Sumber : JakartaGreater
0 comments:
Post a Comment